olahraga

PBSI Aceh Kirim Dua Pebulutangkis Muda ke Audisi PB Djarum

Oleh: Munjir Permana Editor: Munjir Permana 10 May 2020 - 11:42 banda-aceh
KBRN, Banda Aceh : Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) mengirim atlet muda untuk mengikuti audisi di PB DJARUM di Surabaya. 

Dua atlet yang dikirimkan ini merupakan pebulutangkis muda berbakat yang berprestasi. Keduanya bernama Dian Ramadhani (11) dan Yuga Gustisyah (11) tahun). Keduanya berasal dari PB Teuku Umar Meulaboh, Aceh Barat. 

"Dua pebulutangkis muda ini dikirim mewakili Aceh untuk mengikuti audisi yang digelar PB DJARUM di Surabaya pada Sabtu (19/10/2019)," kata Ketua Umum Pengprov PBSI Aceh, Nahrawi Noerdin di Banda Aceh, Kamis (17/10/2019). 

Menurut Nahrawi, kedua atlet muda ini dikirim karena berhasil meraih medali pada ajang Kejurprov bulutangkis Aceh yang diselenggarakan beberapa waktu lalu. 

"Tim seleksi atlet Pengprov PBSI Aceh melakukan pemantauan secara simultan terhadap atlet-atlet muda berbakat yang mengikuti berbagai tournament bulutangkis. Hasil pemantauan kemudian didiskusikan dengan para pelatih, hingga diperoleh nama atlet yang diproyeksikan untuk dibina lebih lanjut," ujar Nahrawi. 

Dian Ramadhani merupakan peraih medali emas tunggal putri di kelas anak-anak pada Kejurprov bulutangkis Aceh 2019. Sedangkan Yuga Gustisyah peraih medali perak pada tunggal putra kelas anak-anak. Kedua atlet Aceh beserta pendampingnya diberangkatkan ke Surabaya melalui Bandara Sultan Iskandar Muda Aceh Besar pada Jum’at (18/10/2019). Setelah terlebih dahulu beraudiensi dengan ketua umum PBSI Aceh beserta jajaran pengurus harian Pengprov PBSI Aceh.

"Kita mengharapkan para atlet untuk tetap menjaga kesehatan dan fokus pada proses audisi. Keluarkan kemampuan terbaik kalian. Jangan gentar, tetap bersemangat, dan jangan menyerah. Namun sebagai putra-putri Aceh kalian harus tetap menjaga etika dan sopan santun, jangan pernah meninggalkan shalat, dan jangan lupa berdo’a kepada Allah SWT," pesan Nahrawi kepada para atlet. 

"Saya, orangtua kalian, para guru, kami semua, dan seluruh rakyat Aceh mendoakan agar kalian menjadi yang terbaik,” lanjut Nahrawi. 

Nahrawi menjelaskan, pengiriman atlet muda bulutangkis Aceh ke Audisi PB Djarum pada tahun ini ke PB Djarum memang menjadi target utama Pengprov PBSI Aceh sebagai tempat magang dan mengasah kemampuan bagi atlet-atlet muda asal Aceh. 

“Mereka adalah salah satu klub bulutangkis terbaik di dunia dan menjadi kebanggaan nasional kita. Selain dihuni oleh atlet-atlet kelas dunia, PB Djarum juga punya metode pembinaan yang sangat baik dan modern. Tidak hanya menekankan pada kemampuan teknis, klub ini juga memberi perhatian yang cukup baik bagi keberlangsungan Pendidikan formal yang ditempuh atlet. Jadi ini tempat yang ideal untuk atlet kita menimba ilmu," ungkapnya.     

Seperti diketahui PB DJARUM merupakan salah satu klub bulutangkis yang memiliki reputasi bagus di ajang internasional yang selama puluhan tahun menjadi kawah candradimuka bagi lahirnya atlet-atlet bulutangkis Indonesia yang bereputasi dunia. 

Klub bulutangkis yang bermarkas di Kudus (Jawa Tengah) ini secara rutin menggelar audisi untuk menjaring atlet-atlet muda berbakat dari seluruh Indonesia setiap tahunnya. 

Atlet yang lolos seleksi selanjutnya akan mendapatkan beasiswa, diasramakan serta mengikuti program latihan yang dirancang dan ditangani oleh pelatih-pelatih terkemuka di markas PB DJARUM.  

Berdasarkan data dari sekretariat Pengprov PBSI Aceh, dari 8 atlet muda Aceh yang saat ini tengah ditempatkan untuk magang di beberapa club ternama di pulau Jawa, tercatat ada 3 orang atlet muda Aceh yang tengah menimba ilmu di PB DJARUM. 

“Mereka menjadi bagian dari atlet yang kita panggil pulang untuk memperkuat kontingen bulutangkis Aceh yang akan bertanding di PORWIL dan Pra PON pada awal bulan depan di Bengkulu” tutup Nahrawi.