budaya

Warga Tionghoa Bengkalis Galang Dana Bantu Warga Cegah Covid-19

Oleh: T.S.M.Iqbal Editor: T.S.M.Iqbal 10 May 2020 - 11:27 bengkalis
KBRN, Bengkalis : Warga Tionghoa di Kabupaten Bengkalis turut berpartisipasi dan turut mendukung pemerintah terkait Imbauan cegah virus corona yang sedang mewabah.

Salah satu yang dilakukan warga Tionghoa memberikan bantuan baik berupa perlengkapan penyemprotan dan disinfektan yang dibagikan melalui majelis ulama indonesia (MUI) Bengkalis dan pada Sabtu,(4/4/2020) ini sebanyak 5300 paket berupa beras dan mi instan juga dibagikan secara bertahap ke warga yang kurang mampu di desa-desa dan kelurahan dalam Kecamatan Bantan dan Kecamatan Bengkalis.

Secara simbolis pelepasan pembagian paket ini dilaksanakan di Gedung yayasan maitrea di Jalan Wonosari Tengah Desa Wonosari Kecamatan Bengkalis yang dihadiri Plh.Bupati Bengkalis diwakili staf ahli Bupati Halolongan, Kapolres Bengkalis AKBP Sigit Adiwuryanto, Dandim 0303 Bengkalis diwakili Kasdim Mayor Inf Dedyk Wahyu Widodo, Ketua MUI Amrizal, Ketua FKUB, Ketua LAMR dan tampak hadir dari instansi vertikal seperti Bea dan Cukai dan Imigrasi serta warga Tionghoa, Pemuda Pancasila dan dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Bengkalis.

Berdasarkan keterangan Ketua panitia Warga Tionghoa Bengkalis peduli penanggulangan covid-19 Supendi melalui Humas Aeng/Suryanto menyebutkan, warga Tionghoa yang terhimpun dalam Panitia Tionghoa Bengkalis Peduli penanggulangan covid-19 bersama Forkopimda serta dukungan LAMR, MUI, FKUB,Tokoh Masyarakat,Tokoh Adat, Ormas dan media serta relawan telah mendata warga yang sangat kesulitan dan butuh bantuan serta perhatian sebagai wujud kepedulian dan kasih sayang sesama saudara sebangsa Indonesia.

"Inilah saatnya untuk kita saling tolong menolong, bergotong royong demi Indonesia dan Bengkalis tercinta,"kata Aeng/Suryanto.

Penggalangan dana dari masyarakat Tionghoa telah menggalang dana dan terkumpul lebih kurang Rp700 juta dalam waktu 3 hari dan telah disiapkan 5300 paket terdiri dari beras dan mi instan.

"Kita berikan dalam bentuk 10 kg beras dan 20 bungkus mie instan
untuk kecamatan Bengkalis dan Kecamatan Bantan, penyalurannya akan dimulai hari ini," katanya.

Dalam acara pelepasan bantuan ini pihak panitia tidak mengundang banyak orang karena mengikuti imbauan pemerintah untuk tidak berkumpul dan mengikuti protokol kesehatan.

"Perjuangan baru dimulai, mari kita perkuat semangat bergotong royong dan saling tolong menolong untuk Bengkalis dan Indonesia tercinta,penggalangan dana
akan terus dilanjutkan. Banyak yang akan kita perbuat sampai corona menghilang di bumi Indonesia,"kata Suryanto.

Warga Tionghoa juga mengajak untuk satukan hati, untuk melawan pandemic virus corona, ikuti peraturan dan protokol kesehatan agar terhindar dari penyebaran virus corona ini.

Sementara Kapolres Bengkalis AKBP Sigit Adiwuryanto dalam sambutannya merasa bangga dengan apa yang dilakukan oleh warga Tionghoa ini yang bisa mengumpulkan sumbangan ini mencapai 700 san juta rupiah dalam waktu yang sangat singkat.

"Kita menyampaikan ucapan terimakasih kepada warga Tionghoa yang ikut peduli dengan masyarakat lainnya,dan hendaknya apa yang di lakukan oleh warga Tionghoa ini bisa diikuti masyarakat lainnya yang mampu, berbagi sumbangan ini tidak dilihat dari besar kecilnya, tetapi sesuai kemampuan sehingga beban saudara kita akan lebih ringan,"kata Kapolres.