KBRN Bintuni. Buah pala segar di sulap menjadi Sirup, jus, dan Selai ditangan mama-mama Papua Kampung Weisiri KM 5, dibawah asuhan Persekutuan Wanita (PW GKI) Gereja Sion Sibena Teluk Bintuni, hanya dengan bermodal alat seadanya jenis minuman sirup segar dapat dinikmati.
"Ini jika dikelola manajemen dengan baik maka akan dapat meningkatkan ekonomi keluarga", kami juga berharap ada perhatian pemerintah Daerah, dapat memberikan dukungan serta membina kelompok ini, agar lebih maju lagi kedepannya, ini disampaikan ketua PW GKI Sion Sibena Ibu Kasmin Wokas untuk RRI di lokasi pembuatan sirup di belakang halaman Gereja Sion Sibena, Sabtu (15/2).
Lebih lanjut ia menjelaskan, dalam satu grup terdiri dari kurang lebih 7 hingga 10 orang dari mama-mama Papua, kelompok ini membentuk kelompok sosialisasi yang disusun baik dari pemerintah atau swasta, yang terkait dengan pemberdayaan. Tuturnya
Di bawah teriknya sang surya, koordinator Marcelina Morri disela-sela memproduksi olahan buah pala, menuturkan "Meskipun dengan alat seadanya dan masih minimnya modal, kami tidak putus semangat, kami tahu keterampilan itu harganya mahal".
Sebagai bahan baku dari buah pala segar yang sudah matang di petik dari kebun langsung dan diolah menjadi bahan jenis ini, "saya berharap kedepan dapat di produksi lebih banyak dapat dipasarkan guna mendapatkan tambahan untuk keluarga". Pungkasnya, sambil mengusap keringat yang sudah bercucuran bukti perjuangan.
Ia pun menjelaskan, untuk membuat sirup, jus, dan Selai tidak membutuhkan waktu yang lama, asalkan alat dan bahan-bahan yang diperlukan tersedia, seperti buah pala yang sudah matang dan segar, gula pasir, air bersih, CMC, auti antioksidan, sodium bensoat, dan eseus secukupnya, dengan cara mengolah buah pala di kupas dan dicincang sampai halus, lalu diblender dengan sedikit udara hingga menjadi bubur, lalu disaring sari sari palanya dengan ampas pala, kemudian masak sari pala dalam panci hingga kini disajikan dengan CMC aduk hingga larut, kemudian masukan Sodium bensoat dan antioksidan aduk rata hingga larut, masak sampai suhu 80 hingga 85c, kemudian di dinginkan, saat sudah dingin sirup buah pala segar siap diseduh untuk disajikan.
Dari pantauan RRI terlihat pula mama-mama yang lainya ada yang sedang mengupas buah pala, dan ada pula yang mengaduk serta menyaring sari dari ampas buah pala itu sendiri. (Reporter: Wawan).
/1dey6w4qal7a26f.jpeg)
