ekonomi

Gubernur Papua Barat Hadiri Pengukuhan dan pelepasan Siswa Batch V P2TIM Teluk Bintuni.

Oleh: muhrisaldi Editor: muhrisaldi 10 May 2020 - 11:31 manokwari

KBRN Bintuni. Bertempat di Gedung Serba Guna Kota Bintuni, Pusat Pelatihan Teknik Industri dan Migas (P2TIM) Petrotecno Teluk Bintuni Senin (24/5) meluluskan sebanyak 99 siswanya yang telah mendukung pelatihan selama 3,5 tahun lamanya, sejak November 2019 hingga Febuari 2020.

Acara pengukuhan langsung dihadiri oleh Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan untuk yang pertama kali hadir setelah dua tahun P2TIM ini dibuka di Bintuni.

Didampingi wakil Bupati Matret Kokop, dan wakil Ketua DPRD Yohanes pangtuluran serta Wakil Presiden Hendra Pribadi, acara pengukuhan dihadiri polres, kejaksaan, kodim, 99 peserta ini dengan 4 kategori Rigger, pipefiter, scafholder dan electrision dengan 24 pertanyaan komputer.

Kepala sekolah P2TIM Petrotecno Julius Parani mewakili Wakil Presiden Petrotecno hendra pribadi mengatakan, Sebanyak 99 orang pelatihan telah mengikuti pelatihan selama 3,5 bulan dengan hasil yang memuaskan.

Julius juga mengatakan, melanjutkan angkatan ke V ini Memiliki tingkat perputaran yang lebih tinggi dari pada tingkat yang sebelumnya, mengubah perputaran ini memiliki komitmen untuk maju dan mengubah, Lulusan 1-4 telah menyebar di proyek seluruh Indonesia, seperti gorontalo surabaya, jogja, jakarta dan di banda aceh

 "Saya menyempatkan bertemu mereka di aceh, mereka akan menerima croler crane 750 ton itu yang sekarang skil menerima anak teluk, mereka bisa bersaing dengan saudara-saudara kita dari luar papua" katanya.

 Wakil buati metret kokop dalam sambutannya mengatakan, sesuai dengan arahan Presiden Joko widodo tentang pentingnya mendorong tenaga kerja lokal di Bintuni, yang mana mengumpulkan petrotecno sebanyak kurang lebih 500an orang sudah terserap disejumlah perusahaan.

Dengan adanya pelatihan, disektor industri migas yang memerlukan sdm lokal maka kab teluk bintuni saat ini telah Mewujudkan kemajuan yang signifikan pada tingkat kemiskinan trun 0,73 persen, dari angka 31,32 persen pada tahun 2018 menjadi 30,57 persen pada tahun 2019.
Gubernur dalam Mengungkap mengatakan, pemerintah Provinsi Papua Barat, juga akan menyiapkan SDM lokal dengan membangun balai pelatihan papua Barat yang ada di Manokwari selatan.

"Bukan hanya di Bintuni kita Provinsi juga tahun ini kita pematangan lahan, di manokwari selatan untuk pembangunan balai latihan kerja SDM yang akan mendukung juga dengan petrotecno yang akan melatih dibidang pertanian, perbengkelan, perhotelan dan industri yang akan menyerap 300 sampe 500an tenaga" ujar Gubernur . (Reporter: Dina).