gaya-hidup

DPRD Teluk Bintuni, Tinjau Langsung ke Posko Satgas Covid-19.

Oleh: muhrisaldi Editor: muhrisaldi 10 May 2020 - 11:28 manokwari

KBRN Bintuni. Sejumlah  ANGGOTA DPRD Kabupaten Teluk Bintuni Yang Langsung dipimpin Oleh wakil Ketua I Ir Harlina Husain turun-Lapangan guna Melihat hal Langsung disalah Satu posko Satgas Covid-19 Yang bertempat di SP 3 Distrik Manimeri, Dari sekian posko Yang ADA, posko corona 1x24 jam, KARENA posko tersebut sebagai pintu masuk ke Kota Teluk Bintuni, dari kabupaten Manokwari Selatan, menggunakan transportasi darat. Selasa (24/3).

Erwin Bedu Nawawi salah satu anggota DPRD komisi C, disela-sela kunjungan tersebut, maksud kunjungan kunjungan kali ini, guna memberikan suport dan bantuan buat para petugas yang sedang mengerjakan tugasnya, baik dari petugas medis, TNI-Polri, maupun Aparatur yang terkait lainnya .

"Kami sangat mengapresiasi apa yang telah dilakukan tim Satgas Covid-19, guna mengambil langkah-langkah guna mencegah masuknya virus Corona ke Kabupaten Teluk Bintuni", tutur Erwin.

Dari hasil turun lapangan (turlap) kali, kami DPRD akan memberikan informasi kepada Satgas dalam hal ini partisipasi di pemerintah, untuk segera melengkapi media atau fasilitas pendukung bagi petugas satgas covid-19, yang bekerja di lapangan, seperti tempat cuci tangan atau tandon penampung air, sehingga lebih optimal untuk melakukan sterilisasi dengan mencuci tangan, kemudian alat pelindung diri (APD) untuk para petugas satgas covid-19 seperti baju pelindung, alat pengukur suhu badan (termogan), itu semua sangat minim.

"Mohon maaf, selain menggunakan masker, sarung tangan, terlihat tadi para petugas medis masih menggunakan mantel hujan, yang digunakan sebagai pelindung tubuh, serta alat pengukur suhu tubuh yang masih manual seperti termometer yang biasa kita pakai dirumahan, bukan dengan menggunakan sistim laser", tuturnya.

Kami berharap hal ini bisa dimediasi, sehingga bisa dilakukan APD yang dibutuhkan, sesuai SOP-nya. Tutur Erwin.

Selain itu, Stepanus Balubun anggota DPRD Komisi A menuturkan itu, kami melalui tidak pimpinan DPRD akan mengambil langkah-langkah untuk menyikapi kekurangan alat pelindung diri (APD) yang digunakan oleh Satgas Covid-19 Kabupaten Teluk Bintuni, seperti mengirim surat kepada tim satgas untuk menindaklanjuti hasil kunjungan yang dilakukan oleh DPRD, disalah satu posko yang berada di SP 3 Manimeri.

"Secara pengamatan saya, kalau untuk tenaga serta petugas medis sendiri boleh dikatakan sudah mencukupi, hanya saja APD yang masih minim, karena Petugas Satgas mereka yang berkontak langsung dilapangan". Jelasnya.
Bukan hanya posko yang berada di Manimeri, akan tetapi posko-posko Covid-19 yang lainnya, seperti pelabuhan, bandara, dan posko yang berada di Distrik Babo.

Dari pantauan RRI, selain dukungan suport kepada petugas satgas yang berada di posko Manimeri,  kunjungan DPRD kali ini juga memberikan minuman vitamin You C-1000, beberapa karton Aqua, serta makanan, bagi petugas yang ada di posko.

Terlepas dari itu, Tono koordinator Satgas Covid-19 SP3 Manimeri yang sementara menyambut kunjungan kerja Anggota DPRD Teluk Bintuni di poskonya, membenarkan adanya kekurangan APD atau logistik penunjang, seperti baju pelindung, yang dipakai petugas, tandon penampung air bersih guna cuci tangan, serta alat pelindung diri lainnya.

"Mantel hujan yang dipakai petugas Covid-19, ini bentuk inisiatif kita sendiri, guna baju pelindung sementara, walaupun tidak sesuai dengan SOP yang berlaku, inilah kami berusaha seadanya untuk memerangi Virus Corona (Covid-19)" tuturnya.

Tono pun berharap untuk kedepannya dan secepatnya APD penunjang lainnya, agar segara dapat terpenuhi, sehingga kami petugas satgas dapat memberikan pelayanan maksimal bagi masyarakat, serta bagi pelindung diri kami sendiri. Tutupnya. 
(Reporter : Wawan).