KBRN, Palangka Raya: Gedung Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Provinsi Kalimantan Tengah digunakan untuk ruang isolasi Pasien Dalam Pengawasan (PDP).
Sebanyak 37 ruang di Bapelkes tersedia sebagai perluasan bangsal Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Doris Sylvanus untuk merawat PDP kasus Covid-19.
Wakil Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Kalimantan Tengah, Suyuti Syamsul, mengatakan semua prosedur dan operasional di Gedung Bapelkes untuk menangani PDP berada di bawah kendali RSUD Doris Sylvanus.
Menurut Suyuti, PDP yang diisolasi di Bapelkes merupakan pasien yang tidak memerlukan penanganan khusus atau dalam kondisi yang baik. “Di Bapelkes itu hanya pasien-pasien ringan yang tidak memerlukan alat bantuan hidup, misalnya dia tidak memerlukan ventilator. Kalau memerlukan ventilator atau monitor tetap di Doris,” ujarnya pada Sabtu (4/4/2020).
Kepala Dinas Kesehatan Kalteng ini menambahkan perluasan ruang perawatan RSUD Doris dilakukan sebab ruang perawatan sudah hampir penuh.
Untuk perawatan pasien isolasi di RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya tersedia sebanyak 32 tempat tidur.
Selain menyiapkan Bapelkes, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalteng juga menyiapkan ruang asrama BPSDM Kalteng untuk cadangan tambahan ruang isolasi apabila diperlukan.
