KBRN,Palangka Raya : Akibat pandemi Corona atau Covid 19 berdampak penutupan obyek wisata Dermaga Kereng Bangkirai hal ini membuat aktivitas warga kereng bangkirai khususnya para nelayan dan UMKM yang menggantungkan mata pencarian dengan berjualan di sekitar Dermaga Kereng Bangkirai menjadi kehilangan mata pencariannya.
Ketua Kelompok Sadar Wisata-Pokdarwis Kota Palangka Raya Aldius kepada rri (060420) mengatakan masyarakat yang tinggal di sekitar dermaga Kereng Bangkirai saat ini kehilangan mata pencarian, kalau hanya bantuan sembako dari Pemerintah Daerah bukanlah solusi yang tepat mengatasi krisis ekonomi masyarakat Kereng yang paling penting ungkap Aldius lapangan usaha bagi masyarakat perlu diberi jalan keluar.”Masa sulit saat ini Pemerintah Daerah hendaknya berupaya untuk tetap mencari solusi terbaik bagi masyarakat dalam mencari rejeki sehari hari agar aktivitas ekonomi tidak lumpuh.”kata Aldius
Sementara itu Lurah Kereng Bangkirai Syamsul Rizal menambahkan saat ini warga kereng khususnya yang tinggal di sekitar Dermaga Kereng Bangkirai yang telah menggantungkan mata pencarian hidup dan beraktivitas di kawasan obyek wisata Kereng tersebut hampir semua kehilangan mata pencarian mereka dan saat ini hidup cukup kesulitan untuk makan sehari - hari,” karena kondisi saat ini yang sulit usaha warga kereng itu yang perlu ada solusi dari Pemerintah Daerah.jelas Syamsul Rizal
Masyarakat Kereng mengharapkan ada titik terang jalan usaha terbaik yang menjadi solusi dari krisis ekonomi masyarakat di Kalteng dan Kota Palangka Raya saat ini dengan penutupan zona pariwisata memang melumpuhkan sebagian mata pencarian penting warga kereng yang rata rata berusaha dengan berdagang dan menjadi nelayan tangkap.
/e7z4mrtqlvtv1ht.jpeg)
