Internasional

Rusia Kecam Serangan Israel ke Konsulat Iran

Oleh: Mandra Editor: Rini Hairani 03 Apr 2024 - 20:00 Pusat Pemberitaan

KBRN, Moskow: Rusia mengecam serangan Israel terhadap kantor konsulat Iran di Damaskus, Suriah, Senin (1/4/2024). Serangan itu menewaskan perwira para penasihat militer dari Garda Revolusi Iran. 

Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan serangan Israel merupakan tindakan agresi. Seraya mendesak Negara Yahudi itu untuk menghentikan penggunaan cara yang benar-benar tidak bisa diterima itu.

"Kami mengutuk keras serangan terhadap misi konsuler Iran di Suriah. Tindakan agresif Israel seperti itu benar-benar tidak bisa diterima dan harus dihentikan," kata Peskov seperti dilansir Reuters, Rabu (3/4/2024).

Lebih jauh ia mengaku Rusia tidak ingin terburu-buru mengambil kesimpulan. Namun serangan seperti itu melanggar semua dasar hukum internasional.

Rusia juga mendesak para pemimpin Israel untuk meninggalkan praktik militer yang provokatif di wilayah Suriah. Serta negara-negara tetangga lainnya.

Rusia merupakan sekutu dekat Iran. Militer kedua negara membantu rezim Bashar Al Assad di Suriah memerangi pemberontak.

Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei sebelumnya juga bersumpah akan membalas serangan Israel. Garda Revolusi Iran menyatakan, tujuh penasihat militer Iran tewas dalam serangan itu. 

Termasuk Jenderal Mohammad Reza Zahedi. Dia adalah komandan senior Pasukan Quds, unit khusus intelijen Iran untuk luar negeri.

Israel sejak lama menargetkan fasilitas militer Iran di Suriah serta kelompok-kelompok proksinya. Namun serangan terhadap kantor misi diplomatik baru kali ini terjadi.