KBRN, Mataram : Sebanyak 18 Atlet terbaik NTB, penyandang disabilitas bersama 8 orang pendamping, siap memberikan prestasi terbaik bagi daerah Nusa Tenggara Barat, pada Pekan Paralympic Pelajar Nasional (Peparpenas) 2019, yang akan digelar tanggal, 7 hingga 13 Nopember 2019, di Jakarta.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Propinsi NTB, Ir. Husnanidiaty Nurdin, Rabu (9/10/2019) menyatakan, para atlet difabel ini sudah siap bertanding.
“Mereka akan mengikuti pertandingan di cabang olahraga Atletik, Tenis Meja, Bulutangkis, Boccia, Renang dan Catur.,” ujar Husnanidiaty.
18 atlet penyandang disabilitas ini, berasal dari Kabupaten/Kota se NTB, hasil diseleksi secara yang dilakukan secara ketat ditingkat Provinsi NTB.
Terkait kesiapan para atlet ini, Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah, SE. M.Sc bersama Wakil Gubernur NTB, Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalillah, M.Pd, belum lama ini, juga berkesempatan mengunjungi mereka dan melihat dari dekat sesi latihan atlet Peparpenas.
“Rencanaya 18 atlet ini akan memasuki TC, seminggu sebelum berangkat ke Jakarta yaitu mulai tanggal, 1 sampai dengan 6 Nopember 2019, dan pada tanggal, 7 Nopember langsung diberangkatkan di Pekan Paralympic, Pelajar Nasional (Peparpens) 2019 di Jakarta,” jelasnya.
Husnanidiaty, berharap dukungan luas seluruh masyarakat NTB, kepada para atlet muda yang akan tampil mewakili NTB.
“Mohon dukungan doanya, semoga anak-anak kita bisa berprestasi di Peparpenas 2019,” harapnya.
Sambil menunggu waktu untuk masuk TC, para atlet ini, juga tetap tekun menjalani laihan dibawah binaan para pelatih masing-masing cabang olahraga, dengan harapan mereka nantinya bisa membawa prestasi yang gemilang buat Nusa Tenggara Barat.
“Optimis para atlet ini bisa meraih minimal 2 medali emas seperti yang ditorehkan pada kejuaraan tahun 2017 lalu,” ujar Ketua Bidang Organisasi Nsional Paralympic NTB, Amir Usman, selaku pihak yang menangungi atlet disabilitas.
Amir menegaskan, Nusa Tenggara Barat, dalam kejuaraan Peparpenas di Jakarta, tanggal 7 hingga 13 November 2019, diantarnya mengirimkan atlet tunanetra, tunarungu, dan tunagrahita serta atlet penyandang tunadaksa.