wisata

Inilah Travelling ke-5 Destinasi Seru di Sepanjang Rute Wings Air

Oleh: syariful alam Editor: Heri Firmansyah 10 May 2020 - 11:42 kbrn-pusat

KBRN, Jakarta : Ketika nama Wings Air disebut, mungkin tidak semua orang tahu. Lain dengan Lion Air, yang sudah dikenal luas sebagai maskapai bertarif rendah dengan rute domestik lengkap.  Didirikan pada tahun 2003, Wings Air adalah anak perusahaan dari Lion Air yang berfokus pada rute domestik. Wings Air terutama berfungsi sebagai maskapai pengumpan untuk maskapai Lion Air ataupun anggota grupnya yang lain.

Banyak rute Wings Air merupakan perpanjangan dari maskapai Lion Air Group lain, seperti Batik Air, Malindo Air, dan Lion Air. Dengan posisinya sebagai maskapai berbiaya rendah dan pengumpan, Wings Air hanya menawarkan penerbangan dalam satu kelas, yaitu Kelas Ekonomi.

Maskapai penerbangan domestik ini berbasis di Jakarta. Selain mengoperasikan penerbangan domestik ke seluruh Indonesia, Wings Air juga melayani dua rute penerbangan internasional ke Malaysia. Dua rute yang sudah dilayani oleh Wings Air adalah rute Medan-Penang dan Pekanbaru-Malaka.

Sebelumnya, logo Wings Air bergentuk sayap burung. Namun seiring waktu, maskapai ini kemudian mengubah bentuk logonya menjadi bentuk kepala singa, sesuai dengan logo perusahaan induknya, Lion Air. 

Wings Air Membuka Banyak Rute Baru

Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) RI, Polana B Pramesti memberikan apresiasi kepada Lion Air Group yang terus memperluas konektivitas daerah terpencil di Indonesia. Bersama dengan anak perusahaannya, Wings Air, Lion Air membuka rute perintis yang menghubungkan jaringan penerbangan nasional.

Apresiasi ini ditunjukkan Polana ketika Wings Air membuka rute penerbangan Batam-Dabo Singkep. Selama ini, rute tersebut hanya dilayani oleh maskapai perintis yang jadwalnya tidak tetap, sehingga akses ke daerah-daerah terpencil tersebut sulit. 

Polana menilai, seperti diberitakan Harnas, dibukanya penerbangan Batam-Dabo sangat diapresiasi oleh masyarakat setempat. Dengan adanya Wings Air, perjalanan lintas udara akan mampu mengangkut lebih banyak penumpang dan barang. Pada tanggal 1 Oktober 2019 lalu, Wings Air resmi mengoperasikan layanan di rute ini.

Setelah rute Batam-Dabo-Singkep, Lion Air juga membuka penerbangan langsung yang menghubungkan Sulawesi Selatan dengan Papua Barat. Maskapai ini akan melayani rute Makassar-Manokwari mulai 9 Oktober 2019. Penerbangan Makassar-Manokwari ini akan tersedia sekali setiap hari, dari Senin sampai Minggu. Rute ini didukung oleh Bandara Rendani di Manokwari dan Bandara Sultan Hasanuddin di Makassar.

Wings Air juga telah meresmikan rute reguler domestik Solo-Palangkaraya pada 9 Oktober 2019 lalu. Penerbangan Wings Air dengan nomor IW-1730 take-off dari Bandara Internasional Adi Soemarmo di Boyolali, Jawa pada pukul enam pagi, dan tiba di Bandara Tjilik Riwut, Panarung, Pahandut, Palangkaraya, Kalimantan Tengah pukul delapan pagi.

Dibukanya rute baru ini tentu menggenjot potensi pariwisata di daerah yang dilalui rute tersebut. Kalimantan Tengah adalah kota yang memiliki potensi pariwisata yang bagus. Sebut saja Taman Nasional Sebangau, hutan rawa gambut dengan suasana dan udaranya yang sejuk. Juga Taman Wisata Fantasi Beach, danau buatan yang diubah jadi pantai.

Sementara itu, Solo dan Boyolali juga akan mampu menarik lebih banyak turis. Kota tersebut memiliki daya tarik tersendiri dari sisi budaya, kuliner, alam dan belanja. Sebut saja Keraton Kasunanan Surakarta, Taman SriwedariTaman Hiburan Rakyat (THR), Agrowisata Sondokoro, Kampung Batik Kauman, dan jangan lupa Ngarsopuro Night Market di Jalan Diponegoro, Surakarta.

Dibukanya rute baru ini dilakukan sebagian untuk mendukung program pemerintah yang berupaya membentuk 10 Bali baru, agar mendongkrak industri pariwisata Indonesia. 

Selain membuka rute baru, Wings Air juga memulihkan rute yang sebelumnya pernah ada namun hilang. Rute maskapai Wings Air yang mengubungan Manado dan Naha, serta Manado dan Melanguane kembali dipulihkan.

Jalan-Jalan Anti-Mainstream di Sepanjang Rute Wings Air: Kenapa Tidak?

Indonesia memiliki banyak sekali tempat indah dan menarik untuk dijelajahi. Namun karena kurangnya infrastruktur, banyak tempat potensial ini yang masih tak terjangkau dengan letaknya yang terpencil. Dengan adanya maskapai penerbangan penghubung seperti Wings Air, beberapa daerah yang memiliki potensi wisata mulai muncul ke permukaan.

1) Pulau Masalembo, Segitiga Bermudanya Indonesia

Mungkin banyak yang belum tahu Pulau Masalembo (atau Masalembu), yang terletak di lepas pantai Pulau Madura. Pulau Masalembo dikenal sebagai Segitiga Bermudanya Indonesia, lantaran ada kesan misterius saat pesawat Adam Air jatuh di perairannya beberapa tahun silam. Tak hanya Adam Air, di perairannya juga terjadi beberapa kali kecelakaan kapal. Serupa dengan Segitiga Bermuda, wilayah Masalembo juga berbentuk menyerupai segitiga. 

Terlepas dari kesan ‘seram’ yang ada, Masalembo sebenarnya penuh dengan potensi wisata. Beberapa pantai perawan dengan laut amat biru dan pasir putih tersebar di wilayah ini. Sebut saja Pantai Lombang, Pantai Slopeng, Pantai Sembilan Gili Genting, dan Pantai Masna yang mampu membuat para pecinta pantai jatuh cinta.

Pulau ini bisa dicapai dari Pelabuhan Kalianget di kota Sumenep, Madura, salah satu rute yang dilayani Wings Air (rute Bandung-Sumenep).

2) Kota Mamuju, Mempesona dengan Pegunungan dan Pantainya

Kota Mamuju memiliki banyak obyek wisata yang sangat perlu dikunjungi. Ibu kota Provinsi Sulawesi Barat ini memiliki bentang alam yang bagus, yakni di antara pantai dan pegunungan, yang membuatnya memiliki pesona alam yang unik.

Pantai Manakarra di Mamuju ibarat Pantai Kuta di Bali atau Pantai Losari di Makassar. Indahnya pantai plus aneka ragam kuliner yang ada membuat pantai yang memiliki alun-alun ini jadi tempat favorit untuk nongkrong.

Pulau Karampuang yang berada di seberang Mamuju menawarkan keindahan pantai dan alam bawah laut yang masih alami. Air lautnya begitu bersih dan jernih, sehingga tampaknya keindahan bawah laut yang mengagumkan. Pengunjung bisa snorkeling atau menyelam di sini.

Ada juga Wisata Mangrove Bebanga dengan keindahan hutan mangrovenya, Air Terjun Tammasapi dengan airnya yang sejuk dan jernih, atau Pantai Lombang Lombang yang membentang hingga lima kilometer, dengan pasir hitam yang unik.

Kota Mamuju dapat dicapai dari Jakarta dan tempat lainnya dengan menumpang pesawat yang transit di Makassar, lalu lanjut dengan Wings Air langsung ke Mamuju. Kita bisa pesan tiket pesawat Wings Air langsung di online travel agent (OTA) dari kota kita, dengan tiket transit. Jadi tidak perlu memesan penerbangan satu-persatu.

3) Sumbawa, Mulai Dari Pantai hingga Padang Savana

Sumbawa adalah sebuah pulau yang amat indah di Nusa Tenggara Barat (NTB). Pulau ini memiliki banyak destinasi wisata yang wajib dijelajahi. Di antaranya ada Pulau Moyo dengan pesona Pantai Air Manis yang amat memukau, dan kekayaan bawah laut uang mempesona. Kita bisa snorkeling di pantainya, sambil menikmati terumbu karang dan ikan-ikan yang menghuninya.

Selain itu, ada Gili Bedil dan Gili Keramat yang kini menandingi tiga gili di Lombok, yaitu Gili Trawangan, Gili Meno dan Gili Air. Bentang alam di kedua gili di Sumbawa ini memang amat indah memanjakan mata.

Pada saat musim hujan, jangan lupa datang ke Pulau Kenawa. Kita akan disuguhi pemandangan luar biasa berupa padang savana yang membentang luas dan hijau. Jarang sekali kita jumpai pemandangan seperti ini dalam keseharian!

Rute menuju Pulau Sumbawa dari Jakarta dioperasikan oleh maskapai Lion Air dan Wings Air, sehingga kini mudah ditempuh.

4) Kepulauan Natuna yang Belum Terjamah

Natuna memiliki sejumlah destinasi wisata yang yang tak kalah memukau dengan daerah hits lain, namun karena minimnya penerbangan yang mencapai Natuna, potensi wisata yang besar jadi tak tergarap. Nah, mumpung masih belum ramai, mungkin inilah saat terbaik untuk mengunjungi pulau nan indah ini.

Di Natuna, ada Alif Stone Park di Desa Serampang yang sangat indah dan unik. Ini adalah gugusan batu granit besar yang tersebar di sepanjang pesisir pantai, membentuk formasi yang tak akan dijumpai di manapun. Seandainya aksesnya mudah, pasti banyak turis yang berlomba datang ke sini (kabarnya banyak turis asal Singapura atau Australia yang melintas dengan yacht di sini).

Selain itu, Natuna juga punya Pantai Batu Kasah, yang dianggap sebagai pantai terbaik di wilayah ini. Kombinasi pepohonan kelapa, batuan granit, pasir putih dan laut biru menciptakan apa yang disebut “surga dunia.”

Ada juga Batu Sindu, pantai batu granit yang dihiasi mercusuar, Pantai Sahi yang menawan dengan pulau batu menjulang di tengahnya, Air Terjun Gunung Ranai, Pantai Teluk Buton yang memiliki cagar budaya bawah air, hingga Masjid Agung Natuna dengan arsitektur menawan yang terinspirasi Taj Mahal.

5) Banjarmasin yang Penuh Warna

Banjarmasin yang merupakan ibu kota Provinsi Kalimantan Selatan memiliki segudang potensi wisata yang belum banyak diketahui, walaupun penerbangan ke sini sudah semakin ramai. Kota yang kian maju ini kini lebih nyaman untuk pelancong, karena memiliki sejumlah hotel, mulai dari hotel melati hingga bintang lima yang bisa dipilih.

Ketika mengunjungi Banjarmasin, pastikan Anda mendatangi Pasar Terapung, Lok Baintan. Pasar tradisional yang terdiri atas banyak perahu di atas sungai ini jadi destinasi wisata andalan Banjarmasin. 

Selain itu, buat yang suka wisata alam, disarankan mengunjungi Taman Wisata Pulau Kembang yang hijau dan memikat. Pulau yang berada di tengah Sungai Barito ini sebenarnya adalah delta yang terbentuk secara alami dan dihuni oleh kawanan kera. Hutan mangrove di sini sangat indah, baik untuk diamati ataupun untuk difoto.

Banjarmasin juga punya Danau Biru Cempaka, danau berair biru yang sebetulnya bukan danau, tapi bekas galian tambang pasir di Banjarbaru. Tanah sekitar danau tersebut berwarna merah, sehingga kontras dengan birunya air danau.

Buat Anda yang belum kesampaian ke New Zealand (tapi punya cita-cita ke sana) jangan lupa mampir ke Bukit Rimpi Pelaihari. Ini adalah perbukitan yang subur dan hijau, membentang luas hingga kaki langit. Terlihat beberapa hewan sedang merumpt di padang-padangnya yang hijau. Beberapa orang mengasosiasikannya dengan bukit-bukit di film Teletubbies.

Tak hanya wisata alam, Banjarmasin juga punya Rumah Jomblo yang bikin penasaran. Rumah kayu sederhana di Banjarbaru ini memang sangat unik sekaligus absurd, karena berada di puncak sebuah gundukan tanah merah beberapa meter di atas permukaan tanah. Tak ada yang berani masuk ke sini, karena gundukan tersebut curam. Rumah Jomblo sempat ambruk akibat angin kencang pada tahun 2017 silam, namun kini sudah kembali dibangun.

Nah itu dia berbagai destinasi wisata unik tapi menarik yang berada dalam rute maskapai Wings Air. Kini semuanya bisa dicapai, dengan adanya rute penerbangan yang terjadwal rutin. Tiket Wings Air bisa dipesan secara online di berbagai OTA yang ada.