tanggap-bencana

BPBD Aceh Utara Ajak Ulama Sosialisasi Tanggap Bencana

Oleh: nasrullah Editor: Afrizal Aziz 10 May 2020 - 11:42 kbrn-pusat

KBRN, Lhokseumawe; Dalam rangka Mensosialisasikan Materi Tanggap Bencana kepada Masyarakat, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten aceh utara mengajak Kalangan Ulama untuk Mensosialisasikan hal tersebut dalam setiap Ceramahnya kepada Masyarakat.

Hal tersebut di Ungkapkan Kepala Seksi (Kasi) Kesiap-siagaan Bencana BPBD Kabupaten Aceh Utara, Mulyadi Rabu (16/10/19) dalam Dialog Khusus Program Kentongan RRI Radio Tanggap Bencana Di RRI Pro1 Lhokseumawe bersama Presenter Albara Maulana.

Menurut Mulyadi, Berdasarkan Evaluasi yang dilakukan. jika Teungku atau Ulama yang berbicara maka Ummat atau Masyarakat Aceh akan lebih mendengarkan. melihat hal ini maka Pihaknya mengajak para Penceramah agar dalam setiap Tausiahnya menyelipkan Materi Tanggap Bencana kepada Ummat.

“Meunyoe Teungku yang peugah, leubeh di dideungoe. Kalau Ulama, Teungku, Cendikiawan, atau Penceramah yang bilang dalam Tausiahnya, maka Ummat atau Masyarakat Akan lebih di Taati” Ungkap Mulyadi.

Untuk kelancaran Sosialisasi ini Terang Mulyadi, Pihaknya telah duduk bersama Para Ulama dan membuat Tool dan Patronnya yang telah di terjemahkan dengan Ayat-ayat Al-Qur’an dan Hadis-hadis yang berkaitan dengan Bencana. Sehingga Sosialisasi ini tidak hanya Teori, Akademisi, atau praktisi, namun secara Ahklak dan Akidah dalam menjaga Alam.

Sementara itu Komandan SAR Kabupaten Aceh Utara, Hasbullah dalam kesempatan yang sama mengatakan. Program Kentongan RRI di nilai sangat Posiitif di laksanakan dalam Upaya menghidupkan Eraly System Warning Kearifan Local, Program Kentongan RRI sangat berguna bagi Masyarakat sehingga akan lebih memudahkan Tim Penanganan Bencana dalam bekerja.

“Dengan Program Kentongan RRI, Masyarakat selain akan lebih Faham tentang Mitigasi Bencana, namjun juga akan kembali mengenal TOK-TOK (Kentongan) dalam menyuarakan peringatan Tanggap Bencana.” Demikian Hasbullah.