peristiwa

Dinilai Sukses Kukuhkan Islam Wasathiyah, TGB Terima Penghargaan dari Grand Imam Al-Azhar

Oleh: Retno Mandasari Editor: 10 May 2020 - 11:42 kbrn-pusat
KBRN, Kairo : Grand Imam Al-Azhar, Cairo, Mesir Prof. Dr. Ahmad Tayeb, Kamis (17/10/2019), bertempat di Kantor Masyikhah Al-Azhar, memberikan anugrah penghargaan kepada TGB. Dr. Muhammad Zainul Majdi, Ketua Organisasi Internasional Alumni Al-Azhar (OIAA) Cabang Indonesia. Grand Imam Al-Azhar menilai bahwa TGB, demikian biasa disapa, adalah salah satu tokoh alumni Al-Azhar yang menonjol dalam mengukuhkan nilai-nilai moderasi beragama (wasathiyyah Al-Islam), nilai-nilai kebangsaan (muwâthanah), dan nilai-nilai hidup berdampingan secara rukun dan damai (ta‘âyusy silmiy) di Indonesia. 

Grand Imam Al-Azhar antara lain mengapresiasi pemerintah Indonesia yang dengan gigih memasyarakatkan wasathiyah Islam di dalam hidup bernegara. Indonesia sebagai negara mayoritas muslim terbesar di dunia mampu mewujudkan kerukunan antar warga Indonesia yang sangat plural dan hidup dalam negara kepulauan yang sangat luas. 

Prof. Ahmad Tayeb pada kesempatan tersebut berpesan melalui TGB agar alumni Al-Azhar di Indonesia mengoptimalkan peran dakwahnya dengan cara yang bijak dengan tetap mempertimbangkan situasi dan kondisi negara dan warganya yang majemuk, termasuk dakwah melalui media sosial. Menyinggung media sosial, Grand Imam Al-Azhar mengharapkan alumni Al-Azhar memanfaatkan teknologi informasi tersebut secara cermat dan cerdas, dan Al-Azhar akan mendukung dengan bahan-bahan yang sesuai tuntutan zaman.

Menanggapi program penerbitan buku-buku tentang Aqidah Asy’ariah oleh OIAA Indonesia, Grand Imam  mengharapkan buku-buku tersebut  nantinya juga disampaikan dan dimasukkan dalam kurikulum sekolah dan dalam pengajian-pengajian umum dengan menggunakan bahasa yang sederhana dan mudah dicerna oleh umat Islam.

Dalam forum penganugerahan yang dihadiri oleh Dr. Usman Syihab, Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Cairo, Mayjen Usamah Yasin, Sekjen OIAA Pusat, Dr. Abdel Fadhil Quusie, Wakil Ketua OIAA Pusat, Dr. Muchlis M. Hanafi, Sekjen OIAA Indonesia, Penasehat Grand Imam Al-Azhar Urusan Luar Negeri dan jajaran pejabat Al Azhar lainnya, TGB menyampaikan program kegiatan OIAA Indonesia yang berkedudukan di Jakarta dan  22 Cabang di 22 Provinsi seluruh Indonesia baik di bidang pendidikan, dakwah dan sosial, khususnya dalam menyebarkan misi Al-Azhar yang moderat, toleran dan menghormati perbedaan.

Sebelum ceremonial penganugerahan penghargaan oleh Grand Imam Al-Azhar, Mantan Gubernur NTB tersebut menghadiri kegiatan yang diselenggarakan oleh OIAA Pusat di Auditorium Pusat Bahasa Arab “Sheikh Zaid” kampus Universitas Al-Azhar, Cairo. Kegiatan dimeriahkan dengan berbagai pertunjukan oleh mahasiswa.

Dalam sambutannya di hadapan para pengurus OIAA Pusat dan ratusan mahasiswa, TGB antara lain menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada Al-Azhar. Dalam perjalanannya, Al Azhar yang berusia lebih dari 1000 tahun tersebut telah mencerahkan dunia termasuk Indonesia. Telah banyak alumni  Al-Azhar dari Indonesia yang berkiprah di Indonesia dalam berbagai profesi dan tingkatan.

Duta Besar RI untuk Mesir, Bapak Helmy Fauzy, yang sedang tugas di Jakarta, atas nama seluruh keluarga besar KBRI Cairo, menyampaikan selamat kepada TGB Zainul Majdi yang telah dianugerahi oleh Al-Azhar sebagai putra terbaik alumni Universitas Al-Azhar. Menurutnya "ustadz TGB adalah seorang tokoh Islam yang memperjuangkan nilai-nilai Islam sebagai agama yang rahmah bagi seluruh alam, dan memperjuangkan risalah moderat dari Al-Azhar yang senantiasa mengedepankan prinsip-prinsip hidup rukun bersama, serta memperjuangkan nilai-nilai kebangsaan seiring dengan keislaman". (Rilis)