KBRN, Gorontalo : Maskot Pilkada Bone Bolango "Kopino" menjadi andalan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bone Bolango (Bonebol) menyosialisasikan Pemililah Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2020.
Setiap kegiatan sosialisasi di Pasar, Kopino turut membagikan leaflet yang berisi tahapan dan jadwal serta mengajak masyarakat segera mengurus KTP Elektronik. Sosialisasi terasa menyenangkan, tidak fakum yang terikat secara formal.
"Si Kopino selalu diajak saat sosialisasi, bersama Kopino kita informasikan tahapan pilkada, menghimbau masyarakat untuk segera melakukan perekaman KTP agar dapat menggunakan hak pilih dalam Pilkada, membagikan leaflet yang berisi tahapan pilkada, serta mengajak masyarakat utk memerangi hoax, politik uang dan politik SARA," jelas Ketua KPU Bone Bolango Adnan A Berahim saat dikonfirmasi RRI, Senin (11/11/2019).
Pasar yang sudah dikunjungi si Kopino antara lain Pasar Pangi Kecamatan Suwawa Timur, Pasar Boludawa Kecamatan Suwawa, dan Pasar Alale Kecamatan Suwawa Tmur Kabupaten Bone Bolango.
"Ini dilaksanakan selama tahapan pilkada, kenapa pasar karena pasar adalah tempat berkumpulnya orang banyak. Pasar juga merupakan tempat masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokok," tutup Adnan.
Setiap kegiatan sosialisasi di Pasar, Kopino turut membagikan leaflet yang berisi tahapan dan jadwal serta mengajak masyarakat segera mengurus KTP Elektronik. Sosialisasi terasa menyenangkan, tidak fakum yang terikat secara formal.
"Si Kopino selalu diajak saat sosialisasi, bersama Kopino kita informasikan tahapan pilkada, menghimbau masyarakat untuk segera melakukan perekaman KTP agar dapat menggunakan hak pilih dalam Pilkada, membagikan leaflet yang berisi tahapan pilkada, serta mengajak masyarakat utk memerangi hoax, politik uang dan politik SARA," jelas Ketua KPU Bone Bolango Adnan A Berahim saat dikonfirmasi RRI, Senin (11/11/2019).
Pasar yang sudah dikunjungi si Kopino antara lain Pasar Pangi Kecamatan Suwawa Timur, Pasar Boludawa Kecamatan Suwawa, dan Pasar Alale Kecamatan Suwawa Tmur Kabupaten Bone Bolango.
"Ini dilaksanakan selama tahapan pilkada, kenapa pasar karena pasar adalah tempat berkumpulnya orang banyak. Pasar juga merupakan tempat masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokok," tutup Adnan.
/1dey6w4qal7a26f.jpeg)
