KBRN, Palangka Raya: SDN 5 Pahandut Kota Palangka Raya segera membuka jalur seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun pelajaran 2024-2025. Kepala SDN 5 Pahandut, Ermayana mengatakan, panitia penerimaan siswa baru di sekolahnya akan segera membagikan formulir pendaftaran PPDB.
"kita sudah siap terkait bagaimana sistematika penerimaan peserta didik baru tahun ini, dan hari ini kami juga ada rapat terkait jadwal mengajar, piket, dan hal lain yang dianggap perlu yang berkaitan erat dengan penerimaan peserta didik baru khususnya di SDN Pahandut Palangka Raya," katanya, Selasa (11/6/2024).
Penerimaan peserta didik baru di SDN 5 Pahandut akan segera dibuka dalam waktu dekat yaitu mulai Tgl 19 sd 21 Juni 2024. PPDB ini dilakukan melalui 4 zonasi, berdasarkan wilayah tempat tinggal yang bertujuan untuk memprioritaskan siswa yang tinggal di dekat sekolah, Jalur Afirmasi, jalur ini diperuntukkan bagi siswa dari keluarga kurang mampu atau kategori afirmasi lainnya yang khusus untuk memastikan kesetaraan akses pendidikan, serta jalur Perpindahan Orang Tua/Wali, jalur ini ditujukan untuk siswa yang orangtuanya berpindah domisili karena pekerjaan atau alasan lainnya. Dengan mengetahui jalur tersebut, orang tua dapat mempersiapkan dokumen dan persyaratan yang diperlukan untuk pendaftaran PPDB 2024.
Ditempat terpisah, warga kota Palangka Raya, Yaya mengatakan, sistem PPDB yang dipakai, selain sistem afirmasi atau tidak mampu, digunakan juga sistem Zonasi juga menjadi polemik dikalangan orang tua murid yang ingin masuk sekolah negeri yang menjadi favorit di daerah. Sistem zonasi harus dikaji lebih dalam lagi sebelum diterapkan karena banyak warga masyarakat yang anaknya mempunyai nilai tinggi tidak bisa masuk disekolah negeri yang diinginkan.
Sistem zonasi juga diyakini dapat mendorong kreativitas pendidik dalam pembelajaran dengan kondisi siswa yang heterogeny dan membantu pemerintah daerah dalam memberikan bantuan/afirmasi agar lebih tepat sasaran, baik berupa sarana prasarana sekolah, maupun peningkatan kualitas pendidik dan tenaga kependidikan.
"yang pasti saya hanya berharap bahwa penerimaan siswa baru dapat berjalan dengan baik, jujur, adil dan transparan," katanya.