KBRN, Palangka Raya: Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Tengah mendapat kucuran dana sebesar 249 milyar rupiah lebih untuk pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur tahun depan. Anggaran diberikan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dalam dua tahap. Tahap pertama sebesar Rp 12,5 miliar pada tahun ini dan tahap dua pada 2020 mendatang.
Ketua KPU Provinsi Kalimantan Tengah, Harmain Ibrohim, mengatakan anggaran tersebut paling banyak akan digunakan untuk membayar honor petugas penyelenggara Pemilu sampai di tingkat Rukun Tetangga.
“Terbanyak honor penyelenggara ad hoc seperti PPK, PPS, KPPS, PPDP itu hampir di atas 40 persen itu untuk honor mereka,” ujarnya pada Rabu (4/12/2019) di Palangka Raya.
Harmain mengungkapkan untuk menyukseskan pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng tahun depan, KPU Kalteng dibantu sekitar 69.470 orang petugas Ad Hoc.
Sementara pembentukan badan Ad Hoc untuk Pilkada Kalteng akan dilakukan dalam waktu dekat. Lebih lanjut dikatakan untuk perekrutan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) akan dilakukan pada 15 Januari - 14 Februari tahun 2020. Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) akan direkrut sekitar bulan Maret tahun depan.
Ketua KPU Kalteng ini berharap warga yang ingin mengambil bagian menjadi petugas lapangan pada pelaksanaan Pilkada serentak tahun depan untuk dapat menyiapkan diri.
