sigap

Otak Tahanan Kabur di Malang Tertangkap

Oleh: Hanum Oktavia Editor: 10 May 2020 - 11:37 kbrn-pusat

KBRN, Malang: Sokip Yulianto, salah satu dari empat tahanan yang melarikan diri dari sel tahanan Polresta Malang Kota berhasil ditangkap tim khusus yang dibentuk kepolisian. Tahanan kasus narkoba ini ditangkap di daerah Kediri Jawa Timur pada Rabu (11/12/2019) pukul 01.00 WIB dini hari tadi. Praktis, dari empat tahanan yang melarikan diri, dua diantaranya telah berhasil ditangkap. Selain Sokip, kepolisian juga telah menangkap Andria alias Ian, Selasa (10/12/2019) kemarin. 

Kapolresta Malang Kota, AKBP Leo Simarmata mengatakan, dari pengakuan tersangka, setelah melarikan diri dari ruang tahanan, Sokip langsung menemui temannya bernama Oki. PRi 38 tahun ini pun juga sempat menelpon kekasihnya bernama Ria. “Dari komunikasi itu, diketahui tersangka melarikan diri ke Kediri, petugas pun langsung melakukan pengejaran ke lokasi persembunyian tersangka,” kata Leo, saat ditemui di Mapolresta Malang Kota, Rabu (11/12/2019) siang.

Saat melarikan diri ke Kediri, tersangka Sokip bersama tersangka lainnya bernama Bayu Prasetyo. Namun sebelum tertangkap, Bayu melarikan diri. “Saat itu, ia bersama tersangka lain bernama Bayu, tetapi kemudian pada Selasa malam pamit mencari makan dan tidak kembali,” tuturnya.

Pada Sokip, polisi juga melakukan tindakan tegas terukur dengan menembak kakinya. Pasalnya, tahanan yang menjadi pencetus aksi kabur ini sempat melawan ketika dalam perjalanan menuju Malang. “Kami berharap bisa menangkap dua tersangka lain dalam waktu cepat. Kami imbau tersangka yang lain segara menyerahkan diri, kami jamin keamanannya, Silahkan lanjutkan proses hukumnya. Jika tidak, polisi akan terus melakukan pengejaran,” ujar mantan Wakapolrestabes Surabaya ini.

Terkait asal gergaji untuk membuka teralis atap ruang tahanan, keterangan yang diberikan Sokip berbeda dengan keterangan tersangka Ian. Jika Ian mengaku gergaji itu didapatkan dari keluarga Sokip dari luar tahanan, namun Sokip mengaku mencuri gergaji itu dari salah satu tukang yang sedang melakukan perbaikan di ruang tahanan. “Perbedaan keterangan ini akan kita dalami, antar satu tersangka dengan tersangka yang lainnya bisa berbeda pengakuannya,” ungkap Leo.

Sokip nekad melarikan diri dari tahanan lantaran ingin menjenguk anaknya yang sedang belajar di pondok. “Anak saya tidak tahu kalau saya ditahan,” tukas Sokip.

Diberitakan sebelumnya, empat tahanan kasus narkoba yang mendekam di jeruji besi tahanan Polresta Malang Kota melarikan diri. pada Senin 9 Desember  sekitar pukul 01.30 WIB. Tahanan itu diketahui atas nama Sokip Yulianto, Nur Cholis, Bayu Prasetyo, dan Andria.