KBRN, Bukittinggi : Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit selalu menunjukkan kepeduliannya kepada warga yang kesusahan. Saat di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Nasrul Abit bertemu dengan Rusna Yossi warga Batusangkar, Kabupaten Tanah Data, Jumat (14/2/2020).
Saat didatangi Nasrul Abit, Rusna Yossi (46) tengah menangis tersedu, duduk di sudut pintu masuk bandara bersama anak perempuannya dengan troli barang yang penuh.
“Kenapa menangis?” tanya Nasrul Abit.
Rusna pun menceritakan ihwal kesusahannya kepada mantan Bupati Pesisir Selatan dua periode itu.
Berawal keterlambatan jemputan dari pihak travel untuk mengantarkan Rusna ke BIM.
Sesampai di bandara ternyata pesawat yang mengantarkannya ke Jakarta sudah terbang.
Yang membuat Rusna Yossi sedih bukan hanya itu saja, selain tiketnya hangus, ada beban berat yang menyesakan dadanya. Karena kebetulan anaknya yang tamatan SMK, melamar pekerjaan di PT Megacentral Jakarta dipanggil untuk interview.
Terenyuh, Nasrul Abit kemudian membantu tiket ibu dan anaknya yang bernama Ramah Danivo (20) untuk berangkat ke Jakarta. Kelebihan bagasi barang, semuanya ditanggung Nasrul Abit.
Pada kesempatan itu, Rusna Yossi juga mengucapkan terima kasih pada Nasrul Abit yang telah membantunya hingga bisa berangkat ke Jakarta.
Ia juga menceritakan tentang kehidupannya yang dulu pernah menjadi PNS tetapi sudah diberhentikan dikarenakan tidak masuk selama tujuh bulan.
Alasanya tidak masuk kerja selama tujuh bulan, waktu itu keluarganya butuh uang untuk membiayai sekolah anaknya.
Namun karena tidak dapat pinjaman dari bank kantor dimana ia bekerja, makanya ia memutuskan untuk mencari uang dengan menyapu dan kuli asal dapat uang untuk biaya sekolahnya.
“Sabar ya buk. Semua ini pasti ada hikmahnya. Mudah-mudahan anak ibu bisa diterima bekerja di Jakarta,” hibur Nasrul Abit. (JM/RRi BKT)
/e7z4mrtqlvtv1ht.jpeg)
