KBRN, Kediri: Untuk memperingati Hari Donor Darah sedunia tahun 2024, Blood For Life Indonesia berkolaborasi dengan Smartfren Community menggelar Kampanye Donor Darah 'Road to Blood Donation', pada Sabtu 29 Juni 2024.
Pada agenda yang berlangsung di Hutan Kota Joyoboyo, Kota Kediri, Rahayu Sulistyah, orang tua dari penyandang Thalassaemia mengucapkan terima kasih kepada masyarakat karena anaknya bisa mendapat pasokan darah untuk transfusi.
"Anak saya sebagai penyandang Thalassaemia itu tidak sakit, ia bisa hidup normal dan bermain dengan teman-temannya. Itu yang membuat saya bertambah semangat, anak saya hanya butuh transfusi darah," kata Rahayu.
Di tempat sama, Sulis Tyowati, Ketua Perhimpunan Penyandang Thalassaemia Indonesia (PPTI) Cabang Kediri, ikut menyampaikan apresiasi besar kepada relawan Blood For Life Indonesia, Perhimpunan Orang Tua Penyandang Thalassaemia Indonesia (POPTI), dan PMI Kota Kediri.
"Kami ikut dari Komunitas Thalassaemia di Kediri ikut membantu dalam keberlangsungan penyediaan darah bagi penyandang Thalassaemia, mengingat para penyandang penyakit bawaan ini selalu membutuhkan transfusi darah setiap dua hingga empat pekan sekali," kata Sulis.
Pada kegiatan ini hadir pula, Ketua Perhimpunan Orang Tua Penyandang Thalassaemia Indonesia (POPTI) Cabang Kediri, Nafiah Ibrahim.Ia mengatakan, agenda ini bertujuan sebagai media edukasi donor darah dan penambahan wawasan tentang Thalassaemia. Bahkan pada aksi donor darah ini, tampak antusiasme besar dari masyarakat yang ikut mendonorkan darahnya.
"Hingga kini di Kota maupun Kabupaten Kediri, secara total ada sebanyak 110 pasien Thalassaemia. Mereka butuh bantuan transfusi darah secara periodik," kata Nafiah.
Sementara itu Ketua Umum Blood For Life Indonesia, Hamida Soetadji menambahkan, kegiatan Road To Blood Donation ini terlaksana di 6 kota, dan Kota Kediri menjadi lokasi kelima.
"Dengan secara rutin mendonorkan darah maka seseorang akan memiliki badan sehat, bisa memperoleh cek kesehatan gratis, dan peredaran darah menjadi lancar," katanya.