KBRN, Manado : Subur Raharjo, Kepala Seksi Keselamatan Berlayar, Patroli dan Penjagaan KSOP Manado mengakui upah pelaut di daerah perlu menjadi perhatian dari perusahaan swasta kapal, pasalnya memang tidak sebanding dengan kegiatan aktivitas pelayaran.
Diakuinya keluhan tersebut disampaikan pekerja kapal (Pelaut) perlu untuk disikapi karena dianggap minim, namun berdasar dari kualifikasi pendidikan pelaut tersebut.
'Sekarang memang dikeluhkan seperti itu, begitu juga dengan kapten kapal lain memilih profesi pada kapal lain yang bekerja dikapal takboat dengan upah dan jenjang karir yang tidak sebanding dengan pendidikan ilmu, " ucapnya (28/6/2024).
Ditambahkan sekarang ini aktivitas pelayaran di daerah berkembang sehingga daya saing berbeda dengan dahulu, biasanya dulu pelaut harus dicari karena jarang orang mengambil profesi ini, tapi sekarang mulai terjadi perbedaan banyak lulusan pendidikan pelau,t sehingga penyerapan tenaga kerja lebih mengunggulkan pada faktor pendidikan.
Banyaknya daya saing SDM dan beroperasinya sejumlah perusahaan kapal pelayaran, mempengaruhi upah/gaji dari Pelaut. Karena didalamnya ketetapan upah terikat dengan aturan perusahaan bahkan harus dilakukan negosiasi.