KBRN, Denpasar: Semangat pantang menyerah atau jiwa puputan terus berkobar dalam diri karateka kebanggaan Bali Cok Istri Agung Sanistyarani (Coki) nomor kumite -55 kg putri.
Pelatih Coki di Bali, I Putu Deddy Mahardika kepada RRI di Denpasar Senin, (24/2/2020) mengatakan dalam Kejuaraan Karate di Paris beberapa waktu lalu Coki menuai hasil kurang memuaskan karena harus turun ke peringkat 30 dari awalnya 28 besar, namun penampilan Coki berlaga di Dubai mulai menunjukkan progress positif. Kini Coki mampu naik dua peringkat di rangking 26 besar dunia.
“Waktu di Paris Coki hanya main sekali, kemudian di Dubai dia main 4 kali. Dia setelah pulang dari Dubai meningkat lagi posisinya di peringkat 26 besar”, tuturnya.
Sensei Deddy menegaskan untuk meraih tiket olimpiade Coki wajib masuk 10 besar. Dengan sisa waktu hingga Juli mendatang harapan untuk meraih tiket Olimpiade masih terbuka.
“Peluangnya selama masih ada trend peningkatan apapun bisa terjadi, dan saya yakin itu”, tegasnya.
Pria yang juga pelatih karate PON Bali itu menambahkan, saat ini Coki masih berada di Jakarta. Beberapa hari lagi Coki akan kembali pulang ke Bali merayakan Hari Raya Kuningan 29 Februari mendatang. Pasca hari raya, Coki akan kembali digembleng berlatih demi mewujudkan impiannya sebagai karate pertama Indonesia yang berhasil berlaga di Olimpiade.
/e7z4mrtqlvtv1ht.jpeg)
