KBRN, Tangerang: Asik bermain air di aliran kali Maharta yang sedang meluap menyebabkan dua anak dikabarkan hilang terbawa arus kali Maharta, Pondok Kacang Timur, Kecamatan Pondok Aren, kota Tangerang Selatan, Selasa (25/2/2020) siang.
Dari informasi yang berhasil dihimpun, terseretnya Nazar dan Desta, pelajar tingkat menengah pertama ini, bermula ketika keduanya bermain air bersama sejumlah anak-anak lain di lokasi banjir.
Saat itu, dua anak lainnya, berhasil diselamatkan warga, sementara dua lainnya Nazar dan Desta, dikabarkan belum ditemukan.
"Dua sudah terselamatkan dan dua orang lainnya masih dalam pencarian," kata Kepala Satpol PP, Triyono saat ditemui di Perumahan Pondok Maharta.
Dia menyebutkan, kedua orang anak yang selamat terseret arus yakni Habibi dan Dafa. Keduanya berusia 13 tahun dan pelajar SMP.
"Kami sudah berkoordinasi dengan instansi terkait, Basarnas, Rescue Tangsel dan Polairut. Mudah-mudahan bisa segera kita temukan," ungkapnya.
Hingga saat ini proses pencarian masih berlangsung. Pencarian tersebut dilakukan dengan cara penyisiran kali di perumahan Maharta hingga kali di perumahan Fortune Graha Raya.
Dari informasi yang berhasil dihimpun, terseretnya Nazar dan Desta, pelajar tingkat menengah pertama ini, bermula ketika keduanya bermain air bersama sejumlah anak-anak lain di lokasi banjir.
Saat itu, dua anak lainnya, berhasil diselamatkan warga, sementara dua lainnya Nazar dan Desta, dikabarkan belum ditemukan.
"Dua sudah terselamatkan dan dua orang lainnya masih dalam pencarian," kata Kepala Satpol PP, Triyono saat ditemui di Perumahan Pondok Maharta.
Dia menyebutkan, kedua orang anak yang selamat terseret arus yakni Habibi dan Dafa. Keduanya berusia 13 tahun dan pelajar SMP.
"Kami sudah berkoordinasi dengan instansi terkait, Basarnas, Rescue Tangsel dan Polairut. Mudah-mudahan bisa segera kita temukan," ungkapnya.
Hingga saat ini proses pencarian masih berlangsung. Pencarian tersebut dilakukan dengan cara penyisiran kali di perumahan Maharta hingga kali di perumahan Fortune Graha Raya.
