KBRN, Waisai: KBRN, Waisai: Dinas Pariwisata Kabupaten Raja Ampat akan memprioritaskan program peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) pariwisata untuk tahun 2024. Di antara program yang akan dilakukan adalah pelatihan manajemen home stay, Bahasa Inggris, digital marketing, kriya, hingga kuliner.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Raja Ampat Ellen Risamasu kepada RRI mengatakan peningkatan SDM pariwisata ini penting dilakukan akibat dampak wabah Covid yang melanda Indonesia dan dunia. Pandemi yang terjadi selama tiga tahun lebih itu sangat terasa di kalangan pelaku usaha wisata yang mengakibatkan mereka kehilangan semangat dan motivasi. “Setelah lama terkena pandemi, pelaku usaha jadi tidak semangat. Untuk itu perlu diingatkan kembali degan palatihan untuk memaksimalkan pelayanan kepada wisatawan,” kata dia kepada RRI.
Dispar, kata dia, akan menggelar sejumlah pelatihan kepada para pelaku usaha wisata, seperti manajemen pengelolaan home stay, agar mereka kembali memiliki motivasi dalam memberikan pelayanan terbaik kepada wisatawan yang datang. Selain memberikan pelayanan, pelaku usaha juga harus bisa mempromosikan home stay yang dikelolanya. Dengan peningkatan kapasitas Bahasa inggris dan digital marketing diharapkan SDM pariwisata lebih percaya diri memperkenalkan fasilitas destinasi yang ada.
Ellen menambahkan promosi wisata Raja Ampat saat ini dilakukan satu pintu melalui sistem informasi pariwisata atau sipari. Dalam website resmi sipari-rajaampat.id ini wisatawan bisa melihat harga-harga penginapan, tarif transportasi laut ke sejumlah spot wisata, serta berbagai informasi penting lainnya.
Menurut dia, dengan hadirnya sipari maka tidak ada lagi keluhan terkait perbedaan harga di website dengan di lapangan. Semuanya ditampilkan secara transparan untuk menghidari segala bentuk penipuan. “Promosi tidak melalui media sosial masing-masing pelaku usaha, tapi semua ada di Sipari. Wisatwan perlu informasi terkait harga penginapan, ongkos speed boat, dan pelayanan lainnya ada di website. Tidak ada lagi permaiann harga karena semua sudah jelas di Sipari,” kata dia.
Kadis Pariwisata optmistis kunjangan wisatawan ke Raja Ampat semakin meningkat seiring dengan perbaikan layanan yang diberikan.