KBRN, Purwokerto : Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kebumen melakukan uji coba dan pengecekan sistem peringatan dini (EWS) Tsunami, Rabu (26/2/2020) pagi.
Uji coba ini dilakukan di 14 titik di sepanjang pesisir selatan Kebumen. Pelaksana Tugas (Plt) BPBD Kabupaten Kebumen, Teguh Kristiyanto mengatakan, ujicoba ini rutin dilaksanakan pada tanggal 26 tiap bulanya. Pelaksanaan ujicoba bertujuan mengecek kondisi dan peralatan EWS.
Jika ditemukan ada peralatan EWS yang bermasalah maka akan segera ditangani sehingga kondisi peralatan tetap dalam kondisi baik. Teguh menerangkan, tim BPBD Kebumen berangkat menuju 14 titik EWS pada pukul 08.00 WIB. Setelah semua personel siap di lokasi, 14 EWS dicoba dinyalakan oleh tim Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Kebumen.
"Hasil dari ujicoba yang berlangsung menunjukan semua EWS dalam kondisi baik dan berfungsi normal," ujarnya.
Setelah itu, tim BPBD Kebumen melakukan pembersihan alat yang kotor karena berada di luar ruangan.
Bencana Tsunami termasuk salah satu bencana yang berpotensi terjadi di sebagian wilayah di Indonesia. Kesiapan dini dalam upaya penanggulangan tsunami diharapkan mampu mengurangi dampak yang ditimbulkan.
Teguh menambahkan, pihaknya telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat yang tinggal di wilayah berpotensi terdampak tsunami. Sosialisasi tersebut mencakup langkah-langkah yang harus dilakukan saat tsunami terjadi mulai dari jalur evakuasi dan titit pengungsian.
/e7z4mrtqlvtv1ht.jpeg)
