politik

Loyalis Amien Rais Mau Bentuk PAN Reformasi, Viva Ajak Semua Pengurus Terima Keputusan

Oleh: Bunaiya Fauzi Arubone Editor: Mosita Dwi Septiasputri 10 May 2020 - 11:29 kbrn-pusat

KBRN, Jakarta : Politikus Partai Amanat Nasional (PAN), Viva Yoga Mauladi meminta semua pengurus dan kader partai untuk menerima hasil Kongres V PAN yang telah menetapkan Zulkifli Hasan sebagai Ketua Umum untuk periode 2020-2025. Semua kader yang merasa kecewa pun diharapkannya untuk tidak menjadi "kompor" bagi Amien Rais.

Hal itu diutarakannya dalam menanggapi rencana loyalis Amien Rais yang menginginkan untuk mendirikan PAN Reformasi. Pasalnya ditegaskan dia, hasil Kongres V PAN sah, dan konstitusional.

"Pasca kongres ke-5 PAN di Kendari, 10 sampai 12 Februari 2020, hendaknya semua pengurus dan kader partai menerima hasil kongres karena itu merupakan keputusan yang sah, legal, dan konstitusional," tegasnya melalui keterangan pers yang diterima wartawan, Kamis (12/3/2020).

Kata dia, semua kandidat ketua umum telah berkontestasi. Proses pemilihannya pun berjalan lancar, sesuai dengan peserta sah yang memiliki hak pilih. Maka dari itu, jika setelah kalah berkompetisi lalu merasa berkeberatan dengan hasil keputusan kongres, dia pun mempersilakan pihak tersebut untuk menggugat ke pengadilan sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

"Tapi bagi kader yang tidak terakomodasi di kepengurusan baru, sebaiknya menghindari untuk menjadi tukang kompor, tukang kipas, atau provokator, dengan memanfaatkan figur pak Amien Rais untuk menjadi alat legitimasi atas ketidakpuasan hasil kongres. Jangan memprovokasi pak Amien Rais menjadi cap stempel demi agenda politik pribadi dan ambisi kader yang kecewa," tegasnya lagi.

Perlu diketahui, pasca pelaksanaan Kongres, Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan mengganti posisi Ketua Dewan Kehormatan yang sebelumnya ditempati Amien Rais dengan Soetrisno Bachir. Terkait itu, Viva Yoga menegaskan bahwa Zulkifli tak akan mungkin menyingkirkan Amien Rais dari PAN.

"Tidak mungkin bang Zul menyingkirkan pak Amien Rais dari PAN. Bahkan memiliki niat menyingkirkan saja, tidak mungkin dilakukan bang Zul. Karena Pak Amien sebagai salah satu pendiri PAN, icon PAN, tokoh reformasi, tidak bisa dilepaskan dari PAN," tekannya.

"Bahkan di setiap hasil survei, PAN identik dengan pak Amien. Pak Amien identik dengan PAN. Dan bang Zul, bang Hatta Rajasa, mas Sutrisno Bachir itu murid dan santrinya pak Amien. Sampai kapanpun pak Amien tidak tergantikan," lanjutnya.

Lebih lanjut Viva Yoga mengaku sama sekali tidak tahu apakah Amien masih berkenan masuk di salah satu posisi lembaga partai. Namun menurut dia, masuk atau tidak dalam kepengurusan tidak akan menghilangkan magnit, ketokohan, rekam jejak sejarah, dan kharisma Amien Rais di publik

"Dengan demikian, saya berharap kepada seluruh kader partai untuk merajut kembali kebersamaan. Menjemput yang tertinggal, bergandengan tangan untuk kebesaran partai ke depan," pungkasnya.