sorotan-kampus

Hindari Corona, Prodi Ekonomi Syariah Kampus Ini Terapkan E-Learning

Oleh: Bunaiya Fauzi Arubone Editor: Nugroho 10 May 2020 - 11:29 kbrn-pusat
KBRN, Jakarta : Guna mencegah penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), berbagai perguruan tinggi hingga sekolah mulai menerapkan E-learning. Tidak terkecuali Prodi Ekonomi Syariah IAIN Metro Lampung. Demi menerapkan E-learning, kampus negeri itu bekerjasama dengan Market Place pendidikan GreatEdu. 

Kaprodi Ekonomi Syariah IAIN Metro Lampung, Dharma Setyawan mengaku berharap kerjasama ini menjadi langkah strategis dalam mengganjal penyebaran virus asal Kota Wuhan, China tersebut.

"Upaya ini adalah penerapan pembelajaran berbasis aplikasi. GreatEdu platform digital Crowd Learning menyediakan fitur-fitur pembelajaran. Menyebarnya virus Corona harus dihadapai dengan optimis dan dengan teknologi," kata dalam keterangan tertulis yang diterima wartawan di Jakarta, Minggu (15/03/2020).

Upaya itu dilakukan karena diyakinkannya saat ini semua orang pasti dalam keadaan cemas. Namun bagaimanapun juga, proses belajar mengajar tidaklah boleh terhenti.

"Kita harus cari jalan keluar agar pembelajaran tidak berhenti," tandasnya.

Terpisah, CEO GreatEdu, Robert Edy Sudarwan  menyampaikan bahwa pada prinspinya, tidak ada yang berubah dalam proses belajar mengajar secara online ataupun offline. Sebab beda antara keduanya hanyalah proses belajar mengajar yang tadinya berada di dalam kelas, kini dipindah dalam sabuah platform online. 

"Pada dasarnya tidak ada yang berubah, guru dan murid adalah orang yang sama. Sementara materi belajar juga sama yakni yang telah diupload ke aplikasi GreatEdu. Oleh karena itu kami siap membantu prodi ekonomi syariah IAIN Metro dalam mencari jalan keluar atas adanya virus ini. Agar proses dan mengajar tetap berjalan," urai Robert.

Lebih lanjut menurut Robert, saat ini sudah ada sejumlah sekolah dan perguruan tinggi di Jakarta yang menjalin komunikasi untuk berkerjasama dengan GreatEdu. Untuk itu, dia berharap, dengan majunya teknologi, semua permasalahan dalam bidang pendidikan dapat terpecahkan.

"Teknologi sekarang sudah semakin canggih, tidak perlu lagi ada pembelajaran yang berhenti meski kasus corona ini membuat kita semua cemas. Kami sangat terbuka jika ada pihak-pihak yang ingin bekerjasama dalam mensinergikan antara pendidikan dan teknologi digital," demikian Robert. (Foto : Tangkap Layar YouTube/ GreatEdu)