KBRN, Jakarta : Anggota Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat Republik Inodnesia (DPR RI) dari Fraksi PPP, Illiza Sa’aduddin Djamal meminta mendesak pemerintah untuk menunda pelaksanaan PON 2020 yang bakal berlangsung di Papua 20 Okteber hingga 2 November 2020, mendatang.
Menurut Djamal penundaan tersebut perlu dlakukan aga pemerintah pusat, daerah, asoiasi olahraga, atlet serta masyarakat Tanah Air terfokus pada upaya penanganan pencegahan wabah virus Corona atau Covid-19.
“Penundaan ini juga perlu dilakukan agar anggaran yang sebelumnya akan dipergunakan untuk PON juga bisa dialihkan untuk pada upaya melawan pandemic Covid-19,” ujar Djamal dalam keterangan tertulis yang diterima RRI.co.id, Kamis (02/04/2020).
Selain itu ia juga mengatakan jika pesta olahraga multi event paling bergengsi di Tanah Air itu tetap dipaksakan digelar, target dari pesta olahraga multi event di Tanah Air tersebut tidak akan tepat sasaran terlebih dalam hal prestasi.
BACA JUGA: Menpora Tegaskan Pelakasanaan PON 2020 Masih Seusai Rencana
“PON adalah puncak prestasi atlit ditingkat nasional, untuk mencapai puncak prestasi diperlukan persiapan yang detail dan program yang matang. Saat ini persiapan atlit diseluruh daerah juga terhenti , maka apa bila kita laksanakan target sasaran tidak akan tercapai dengan baik,” ujar Djamal.
Lebih lanjut ia mengatakan, dalam keadaan darurat kesehatan akibat pademi Corona seperti saat ini, sudah seharusnya semua acara yang menghadirkan banyak orang ditunda, salah satunya adalah PON XX.
“Saat ini semua event besar olahraga dunia juga telah dipastikan ditunda, seperti Olimpiade Tokyo 2020 yang ditunda hingga 2012 mendatang. Begitu juga event kejuaraan pada bidang-bidang olahraga tertentu seperti bulutangkis, sepakbola dan lainnya,” tuntasnya.
(Foto: istimewa)
