info-publik

Depok Bentuk 741 Kampung Siaga Covid-19

Oleh: Rido Lingga, S.Kom Editor: Nugroho 10 May 2020 - 11:27 kbrn-pusat
KBRN, Depok: Kasus terkonfirmasi positif mengidap virus Corona (Covid-19), Pasien Dengan Pengawasan (PDP), Orang Dalam Pemantauan (ODP) masih terus bertambah di Kota Depok. Data terkini kasus Covid-19 di Kota Depok, Minggu (05/04/2020) ada sebanyak 64 orang terkonfirmasi positif Covid-19, sembuh 10 dan meninggal dunia 8 orang.

Kemudian, data Orang Tanpa Gejala (OTG) 368 orang, kesemuanya masih dalam pemantauan. ODP sebanyak 2056 orang, selesai 237 orang dan masih dalam pemantauan 1819 orang.

PDP sebanyak 489 orang, selesai 68 orang dan masih dalam pengawasan 421 orang. Sedangkan PDP yang meninggal dunia ada sebanyak 20 orang.

"Status PDP tersebut merupakan pasien yang belum dinyatakan positif atau negatif, karena harus menunggu hasil PCR, yang datanya hanya dikeluarkan oleh PHEOC (Public Health Emergency Operating Centre)," ujar Juru Bicara Covid-19 Kota Depok Dadang Wihana kepada RRI, Minggu (05/04/2020).

Untuk menekan penyebaran Covid-19, Pemerintah Kota Depok telah membentuk Kampung Siaga Covid-19 di tiap RW. Hingga saat ini sudah terbentuk sebanyak 741 Kampung Siaga Covid-19 dari total 924 RW yang ada se Kota Depok.

"Jadi sudah 82 persen RW yang telah tercover. Tugasnya untuk membantu lingkungan dalam pencegahan maupun penanganan Covid-19. Jadi misalnya kalau nantinya ada warga yang PDP atau positif yang melakukan isolasi mandiri, itu mereka yang mengawasi dan menyampaikam logistik mereka," katanya.

Baca Juga: 126 Orang Positif Covid-19 Hasil Rapid Test di Depok

Disaat yang sama, sambung Dadang, pihaknya juga sedang melakukan kajian mendalam bersama praktisi dan ahli untuk diajukan ke Kementerian Kesehatan. Sebagai indikator untuk mengusulkan diberlakukannya PSBB di Kota Depok.