peristiwa

Jasa Marga Lakukan Rekonstruksi Simpang Susun Cikunir Selama 14 Hari ke Depan

Oleh: Saviera Amalia Editor: Nugroho 10 May 2020 - 11:27 kbrn-pusat
KBRN, Jakarta : PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali melakukan pekerjaan pemeliharaan berupa rekonstruksi rigid pavement Simpang Susun (SS) Cikunir pada Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

Pekerjaan pemeliharaan ini telah memasuki siklus kelima dan akan berlangsung selama 14 hari ke depan terhitung hari ini, Rabu (8/4/2020) hingga Selasa (21/4/2020). Waktu pengerjaan pemeliharaan tersebut tiap harinya berlangsung pada pukul 08.00 s.d. 24.00 WIB. 

Adapun lokasi pekerjaan pemeliharaan jalan ini terletak di Ramp 5 Simpang Susun (SS) Cikunir Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek. Tepatnya yaitu terletak di lajur 2 KM 10+450 s.d. Km 10+600 Jalur Kanalisasi Ramp SS Cikunir arah dari Jatiasih dan Rorotan menuju Cikampek, dengan bentang pekerjaan 140 m.

"Selama pekerjaan pemeliharaan berlangsung, PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek (JJC), sebagai penanggung jawab pekerjaan siklus lima, akan menutup satu lajur di sisi kanan. Untuk mengantisipasi kepadatan yang berpotensi terjadi, PT JJC bekerja sama dengan Kepolisian telah menyiapkan rekayasa lalu lintas," kata Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru dalam keterangan tertulis yang diterima RRI, Rabu (8/4/2020).

Heru menjelaskan, rekayasa lalu lintas yang disiapkan diantaranya adalah sistem buka tutup lajur 1 dan 2 pada Jalur Kanalisasi Ramp Cikunir arah Jatiasih dan Rorotan di lokasi pekerjaan dan memanfaatkan 2 sodetan dari Jalur Kanalisasi menuju Jalur Utama. 

"Jika kepadatan masih berlanjut, akan dilaksanakan _contraflow_ secara situasional dengan titik awal Km 08+000 s.d Km 11+000 Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek," ujarnya.

PT JJC dikatakan Heru juga telah melakukan sosialisasi rencana pekerjaan dengan memasang media luar ruang berupa spanduk imbauan pekerjaan dan Variable Message Sign (VMS) di Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek baik arah Cikampek maupun arah Jakarta. 

"Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat pekerjaan rekonstruksi tersebut karena berdampak pada penyempitan lajur di sekitar lokasi pekerjaan. Selama pekerjaan berlangsung, Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan agar tetap berhati-hati, memperhatikan rambu-rambu dan arahan petugas, mengatur waktu perjalanannya serta mengenakan masker jika harus beraktivitas di luar rumah," tutup Heru.