kesehatan

Cegah Covid -19, Alfamart Edukasi Karyawan

Oleh: Syamsudin Editor: Tika Vilystya Budiman 10 May 2020 - 11:29 semarang

KBRN, Semarang :  PT Sumber Alfaria Trijaya (SAT) Tbk. Cabang Semarang, melakukan sosialisasi bahaya virus Corona terhadap karyawannya di kantor Alfamart Cabang Semarang. Sosialisasi bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kota Semarang diikuti perwakilan pejabat toko, office dan warehouse cabang Semarang.

Branch Manager Alfamart Semarang, Mulyanto, mengatakan sosialisasi dilakukan guna menumbuhkan pemahaman kepada karyawan terkait virus Corona dan bagaimana pencegahannya.

“Hal ini sangat penting mengingat bahayanya virus Corona, dengan begitu karyawan memiliki pemahaman dan bagaimana melakukan upaya pencegahan terhadap penyakit yang sedang viral ini,” imbuhnya, Senin (16/3/2020).

Mulyanto menerangkan, deteksi suhu tubuh terhadap karyawan yang masuk kantor, tersedianya hand sanitizer di pintu-pintu masuk, dan sosialisasi pencegahan terkena covid -19 merupakan upaya menjaga kesehatan selama bekerja. Menurutnya, langkah-langkah pencegahan oleh karyawannya penting dilakukan karena sering berinteraksi dengan masyarakat umum.

Sementara itu, Kadinkes Kota Semarang, Moch. Abdul Hakam dalam paparannya menekankan kepada karyawan Alfamart akan pentingnya cuci tangan menggunakan sabun atau cairan alkohol dengan enam langkah, menggunakan masker, pola makan dan hidup sehat, serta mencegah untuk tidak stres.

“Yang penting jangan sampai panik, dan tetap menjaga pola makan dan hidup yang sehat. Dalam hal ini melakukan aktivitas gerak sedikitnya 15-30 menit, cuci tangan melalui enam langkah minimal 20 detik yang merata ke seluruh jari dan telapak tangan, manajemen stres. Karena jika stres tubuh mudah mengalami penurunan daya tahan,” ujarnya.

Pada kesempatan itu Kadinkes juga memberi contoh bagaimana cara mencuci tangan dengan enam langkah. Harapannya, melalui langkah tersebut karyawan selalu terjaga kebersihannya terutama pada tangan yang merupakan salah satu bagian tubuh yang vital dalam upaya mencegah Corona.