tanggap-bencana

BPBD Buleleng Imbau Masyarakat Waspada Peralihan Musim

Oleh: Anggi Ariasa Editor: Made Winingsih 10 May 2020 - 11:42 singaraja

KBRN, Singaraja : Walau musim hujan diprediksi akan turun bulan November mendatang namun pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Buleleng mengimbau masyarakat untuk sigap terhadap potensi ancaman bencana akibat peralihan cuaca dari musim kemarau ke musim penghujan. Hal itu menjadi perhatian BPBD mengingat pengalaman bebrapa tahun terakhir. Buleleng dengan kondisi geografis nyegara gunung menyimpan potensi bencana longor dan banjir saat musim hujan.

Sekertaris Dinas BPBD Buleleng, Ketut Susila meminta masyarakat untuk siaga terhadap ancaman potensi bencana. Sebagai upaya mitigasi bencana BPBD Buleleng juga tengah bersinergi dengan instansi terkait lainnya untuk meminimalisir akibat yang ditimbulkan saat musim penghujan tiba.

“Bulan November sampai Januari itu kita antisipasi bencana musim hujan. Karakter Buleleng dengan musim kemarau yang panjang tiba-tiba hujan langsung dibarengi bencana. Balai Wilayah Sungai (BWS) sudah mulai membersihkan bebrapa aliran sungai di Buleleng secara bertahap. Dinas PU juga mulai turun untuk menangani drainase sebagai upaya mitigasi banjir,” ungkapnya.

Titik yang menjadi rawan bencana saat musim hujan di kabupaten buleleng sebagian berada di daerah - daerah langganan banjir dan longsor. Mengantisipasi potensi bencana tersebut Sekdis BPBD Buleleng Ketut Susila meminta warga mulai memperhatikan dan membersihkan parit di sekitar rumah sehingga tidak terjadi sumbatan, terutama yang tinggal di daerah patut waspada terhadap bencana tanah longsor. (AA)