KBRN, Beltim : Gubernur kepulauan Bangka Belitung,Erzaldi Rosman bersama Kapolda Kepulauan Bangka Belitung,Brigadir Jenderal Polisi Anang Syarif Hidayat,hari ini menyambangi Pasar Lipat Kajang Manggar,Kabupaten Belitung Timur.
Di pasar tersebut Gubernur dan Kapolda Babel yang didampingi Bupati Kabupaten Beltim,Yuslih Ihza dan Kapolres Beltim,AKBP Jojo Sutarjo serta beberapa kepala OPD di Belitung Timur mengecek ketersediaan barang dan harga kebutuhan pokok masyarakat.
Erzaldi Rosman di sela-sela peninjauan pasar mengatakan akan memprioritaskan untuk menormalkan kembali harga beberapa komoditi pokok yang harganya melambung tinggi.
“Jadi hari ini kami bersama Pak Kapolda dan Pak Bupati Beltim meninjau pasar tradisional maupun distributor bahan pokok,meninjau dan mengecek sejauh mana harga-harga di tingkat masyarakat.Memang ada dua komoditi yang sekarang agak melonjak harganya yaitu gula dan bawang merah.Nah ini dalam waktu dekat kami akan segera menindaklanjuti hal ini dan tidak berlama-lama agar masalah ini segera dapat teratasi dan harganya pun kembali normal,”katanya,Rabu (8/4/2020).
Selain melakukan pemantauan harga dan stok bahan kebutuhan pokok masyarakat,Gubernur dan rombongan juga menyempatkan diri untuk berdialog dengan beberapa pedagang sekaligus menyampaikan kabar baik tentang akan adanya stimulus bagi masyarakat dan pekerja informal yang terdampak adanya pandemi COVID-19.
“Kita berbincang dengan masyarakat tadi memang besar sekali dampak yang dirasakan oleh UMKM,pedagang-pedagang kecil ini.Jadi kami juga di Beltim ini ingin memastikan kepada pemerintah Kabupaten Beltim apakah sudah menjalankan kebijakan pemerintah berkenaan dengan bantuan untuk UMKM yang terdampak,pekerja informal yang terdampak,karena ini akan ada bantuan stimulus dari pemerintah nantinya,”jelasnya.
Saat disinggung berapa besaran bantuan dari pemerintah bagi sektor terdampak COVID-19 seperti masyarakat,UMKM dan sektor lainnya,Gubernur menyampaikan akan diberikan sesuai dengan yang telah ditetapkan.
“Tentunya ini harus di data dengan baik dan benar sehingga jalannya bantuan tadi tepat arah dan orang yang mendapatkannya itu betul-betul orang yang memang perlu dibantu.Mengenai nominal yang akan diterima UMKM kita belum memastikan,tetapi kalau untuk masyarakat sekitar 620 ribu per Kepala Keluarga.UMKM,IKM dan lain sebagainya tentu ada perhitungan tersendiri nantinya”tambahnya.
Di kesempatan yang sama Bupati Belitung Timur,Yuslih Ihza menuturkan Beltim memiliki stok beras sebanyak 168 ton yang diperkirakan mencukupi kebutuhan hingga dua bulan.Namun lain halnya dengan gula yang disebutnya mengalami kekurangan karena cadangan saat ini hanya nisa bertahan untuk delapan hari saja.
“Beltim saat ini stok berasnya sebanyak 168 Ton beras dan siap untuk dua setengah bulan kedepan, ini berdasarkan perhitungan oleh Dinas Perdagangan,”tuturnya.
Sementara itu Kapolda Kepulauan Bangka Belitung,Brigjen Polisi Anang Syarif Hidayat menjelaskan Polda Babel sebagai salah satu unsur satgas pangan akan terus beriringan dengan pemerintah daerah baik provinsi maupun kabupaten/kota untuk menstabilkan harga kebutuhan pokok di masyarakat.
“Jadi sama dengan Pak Gubernur kita hari ini fokus terhadap masalah pangan,karena Polri juga termasuk ke dalam satgas pangan.Di sini jadi bawang merah dan gula harus jadi prioritas perhatian kita tangani,”terang Kapolda.
Ditegaskannya untuk situasi keamanan Bangka Belitung di masa wabah Corona saat ini tetap terkendali,dan keresahan di masyarakat pun disebutkannya tidak tampak karena pemahaman yang baik dari masyarakat.
“Untuk saat ini,bagus-bagus,kondusif situasi,alhamdulillah masyarakat mau memahami tentang perlunya sosial distancing,physical distancing,perlunya tidak berkumpul di tempat keramaian sampai berlarut-larut.Terkait maklumat Kapolri,kita bersama TNI dan Pemerintah Daerah terus melakukan patroli dan berikan pemahaman kepada masyarakat,”pungkasnya.
Kunjungan kerja ke Kabupaten Belitung Timur ini merupakan bagian dari kunker Gubernur dan Kapolda Kepulauan Bangka Belitung secara marathon ke 3(tiga) Kabupaten di sepanjang hari ini,yakni Kabupaten Belitung,Belitung Timur dan Bangka Selatan.
