KBRN, Magelang : Sebanyak 15 orang pelaku UMKM dan pedagang kaki lima di Kota Magelang menerima bantuan sosial bagi pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) maupun PKL.
“Bantuan berupa uang modal ini adalah salah satu wujud kepedulian dari Pemerintah Kota bagi mereka agar tetap bersemangat mengembangkan usaha,” kata Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Magelang Sunaryanto pada penyerahan bantuan di Pendopo Pengabdian kompleks rumah jabatan Wali Kota Magelang, Senin (29/1/2021).
Sunaryanto mengatakan, bantuan permodalan tersebut diberikan bagi 15 orang pelaku UMKM/PKL dengan total bantuan sebesar Rp 33 juta.
Menurutnya, Disperindag Kota Magelang sebelumnya melakukan survey terlebih dulu terhadap para calon penerima dan disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan yang ada. Sehingga, bantuan modal tersebut sudah sesuai dengan keadaan yang nyata.
Ia menambahkan, bantuan tersebut merupakan upaya Pemkot Magelang untuk melindungi masyarakat dari kemungkinan terjadinya risiko sosial dan mengurangi dampak negatif pandemi Covid-19.
“Bantuan modal usaha ini untuk menambah modal agar kelangsungan usaha tetap berjalan serta memotivasi pelaku UMKM/PKL bisa lebih meningkatkan produknya baik kualitas maupun kuantitasnya, “katanya.
Sementara itu, Wali Kota Magelang Muchamad Nur Azis berhadap para pelaku UMKM di Kota Magelang dapat bangkit kembal di era new normal, asalkan mau berpikir kreatif, jeli menangkap peluang dan mau bekerja.
Selain itu, juga para pelaku UMKM/PKL tetap menjaga kualitas produknya dan tidak lelah membangun kepercayaan dan kapasitas diri.
"Kepada instansi terkait, saya minta agar pendampingan kepada pegiatn UMKM bisa dilaksanakan terintegrasi dalam semua aspek, seperti perizinan, pemasaran, pengawasan mutu dan sebagianya," ujarnya. Dyas
0 Komentar