info-publik

"Sikundo" Riwayatmu Kini

Oleh: Anwar Yunus Editor: 10 May 2020 - 11:46 kbrn-pusat

Apabila dulu harus menaiki lima unit jembatan gantung, baru lah tiba ke Desa Sikundo, kini hanya satu jembatan saja kita sudah bisa terhubung dari Desa Jambak ke Desa Sikundo tersebut, karena sudah ada jembatan gantung terbaru.

Pada 15 Juli 2019, Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah, berkunjung ke Sikundo, sambutan luar biasa diberikan warga, ia dipeusijuk atau ditepung tawar dan rombongan dijamu dengan kuliner ikan kerueling atau ikan jurung.

Kunjungannya itu mengawali pembangunan ditandai dengan peletakkan batu pertama pembangunan 39 unit rumah KAT, kata dia perencanaan untuk pembangunan rumah di Desa Sikundo itu sudah direncanakan jauh - jauh hari.

"Setelah adanya KAT, hadirnya MCK, rumah sehat dan nanti akan disusul dengan aksesibilitas akan kita perbaiki," katanya kepada reporter RRI.

Warga diharapkan tetap nyaman dan tidak berencana pindah ke daerah lain, karena pemerintah akan terus meningkatkan infrastruktur dan fasilitas sosial dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 

Kepada masyarakat, agar aktif dalam pembangunan, sehingga tidak selalu harus melalui program dan proyek kalau bisa dilakukan dengan cara bergotongroyong, karena kalau bisa bakti TNI, Polri  dan lain - lain.

"Mungkin yang akan saya dulukan terlebih dahulu adalah memperbaiki akses jalan yang layak jadi jangan ada lagi jalan yang naiknya ekstrem turunnya ekstem, tadi ada saya lihat satu titik lagi," katanya. 

Untuk memperbaiki itu  tidak perlu dengan program APBN - APBA atau APBK, karena juga bisa dilakukan dengan bantuan perusahaan dengan program tanggung jawab sosial dan lingkungan Coorporate Social Responsibility (CSR).

"Semoga bantuan ini terus berlanjut, orang di sini tidak banyak namun bisa menggoyang nasional. Kami sangat berterimakasih dan berharap bantuan ini terus berlanjut," tambah Bupati Aceh Barat, Ramli, MS.

PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) Aceh, juga menyalakan listrik perdana bagi masyarakat di Desa Sikundo, selepas itu, warga Sikundo tidak lagi menggunakan lampu teplok dan mesin ginset untuk kebutuhan sehari - hari.

"Ini patut disyukuri, selama ini warga hanya mengenakan lampu teplok, bahkan lilin sebagai penerang," kata General Manager PLT PLN UIW Aceh, Jefri Rosiadi.

PLN Aceh telah menyelesaikan pembangunan program listrik desa sebanyak  6.494 desa atau sebesar 99,94 persen dari total desa yang ada di Provinsi Aceh yakni sebanyak 6.497 desa yang tersebar di 23 kabupaten/ kota.

Hanya tersisa tiga unit desa di Aceh yang belum teraliri aliran listrik karena masih dalam tahap pembangunan, diantaranya di Kabupaten Aceh Timur sebanyak dua desa dan satu desa di wilayah Kepulauan Banyak, Kabupaten Aceh Singkil. (Foto Dokumentasi RRI Meulaboh).